Pada hari Selasa, tanggal 9 Februari 2021, Bapak Ketua PTUN Mataram didampingi oleh Bapak Panitera dan Para Hakim mengikuti rapat secara virtual mengenai Pembekalan Pelaksanaan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan WIlayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan dibuka langsung oleh Ibu Hj. Lulik Tricahyaningrum, S.H., M.H. selaku Dirjen BADILMILTUN.
Agenda rapat dibagi menjadi dua sesi. Pada Sesi I, pukul 09.30 s/d 12.00 WIB, dilakukan pemaparan mengenai evaluasi pelaksanaan Zona Integritas di lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara dilanjut kegiatan tanya jawab mengenai permasalahan dan solusi pelaksanaan Zona Integritas di lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara yang dipandu oleh Auditor Badan Pengawasan MARI. Dalam pemaparannya, untuk mempersiapkan satker menuju ZI WBK dan WBBM ada 2 hal penting yang perlu dipersiapkan secara matang, yaitu DOKUMEN & SURVEY. Semua dokumen-dokumen laporan dari 7 area harus dipersiapkan secara lengkap dan informatif. Survey mengenai kepuasan dalam pelayanan peradilan harus disiapkan meliputi customer based & customer list.
Kegiatan tanya jawab secara aktif diikuti oleh semua peserta pembekalan, salah satu hal yang menarik didiskusikan adalah mengenai persiapan satker dalam hal survey. Dari diskusi tersebut diperoleh banyak ide mengenai "Public Campaign" seperti pembuatan banner peradilan bebas korupsi, gerakan pengadilan anti korupsi melalui radio setempat, website pengadilan, ataupun sosial media, pembuatan profil pengadilan menuju WBK dan WBBM, yel-yel pengadilan WBK dan WBBM, dan lain sebagainya. Dari Public Campaign tersebut diharapkan pengadilan dapat memperoleh hasil survey yang baik dari masyarakat.
Usai Sesi I dilanjut Isoma selama satu jam. Pada pukul 13.30 s/d 17.30 WIB, dilanjutkan Sesi II, yaitu pemaparan mengenai tahapan dan timeline Pelaksanaan Zona Integritas oleh Bapak Edi Yuniadi,S.Sos.,MM.,CPSAK selaku Kepala Bagian Otala BUA MARI. Dalam pemaparannya beliau menyampaikan "10 Langkah Strategi Persiapan Pembangunan Zona Integritas", yaitu :
- Evaluasi Mandiri
- Komitmen
- Program Inovasi
- Monitoring & Evaluasi
- Tim Pengembangan Inovasi
- Kemudahan Pelayanan
- Reward & Punishment
- Manajemen Media
- Tindak Lanjut
- Knowledge Sharing
Pada akhir agenda terdapat beberapa masukkan diantaranya permintaan dari satker untuk diadakannya pembimbingan secara langsung supaya proses pengajuan satker menuju ZI WBK & WBBM dapat lebih terarah serta pentingnya knowledge sharing oleh satker yang telah memperoleh sertifikat WBM &WBBM kepada satker yang belum tersertifikasi. Masukkan tersebut disambut baik oleh panita dan peserta pembekalan ZI, termasuk PTUN Mataram. Semoga di tahun 2021 PTUN Mataram dapat memperoleh sertifikasi Zona Integritas WBK & WBBM.
Agenda rapat virtual pembekalan ZI ditutup kembali oleh Ibu Dirjen BADILMILTUN sekitar pukul 17.30 WIB.